Bulan
Muharram adalah bulan yang agung, dan keutamaannya sangat banyak sekali. Dia
adalah bulan yang paling utama untuk berpuasa setelah bulan Ramadhan, kemudian
Rajab, Dzulhijjah, Dzulqo'dah dan Sya'ban. berikut ini beberapa
fadhilah-fadhilahnya;
1. PUASA
DI AKHIR DAN AWAL TAHUN
Menyebutkan al Hafidz Ibnu Hajar,
sesungguhnya telah diriwayatkan dari sayyidatina Hafshoh RA, dari Nabi SAW
beliau bersabda:
مَنْ صَامَ آخِرَ يَوْمٍ مِنْ ذِى اْلحِجَّةِ وَأَوَّلَ يَوْمٍ
مِنَ اْلمحُرَّمِ جَعَلَهُ الله تَعَالَى لَهُ كَفَّارَةً خَمْسِيْنِ سَنَةً، وَصَوْمَ
يَوْمٍ مِنَ اْلمحُرَّمِ بِصَوْمِ ثَلاَثِيْنَ يَوْمًا
Barangsiapa berpuasa di hari terakhir bulan
Dzulhijjah dan awal hari bulan Muharram, maka Allah akan menjadikannya sebagai
pelebur dosa 50 tahun dan puasa sehari di bulan muharram
2. PUASA
HARI KAMIS, JUM’AT DAN SABTU
Berkata Imam Ghozali di dalam kitab Ihya’,
dari Nabi SAW beliau bersabda:
مَنْ صَامَ ثَلاَثَةَ أَيَّامٍ مِنْ شَهْرِ حَرَامٍ: اْلخَمِيْسَ
وَاْلجُمْعَةَ وَالسَّبْتَ كَتَبَ الله تَعَالىَ لَهُ عِبَادَةَ سَبْعِمِائَةِ عَامٍ
Barangsiapa berpuasa tiga hari dari
bulan-bulan Haram (yaitu Muharram, Dzul hijjah, Dzul Qo’dah dan Rajab) pada
hari Kamis, Jumat dan Sabtu (berturut-turut), maka Allah SWT akan menulis
baginya ibadah 700 tahun.
3. MEMBACA
AYAT KURSI 360 X
Berkata sayyid Ahmad bin Zaini Dahlan: Telah
menyebutkan sebagian ulama’, sesungguhnya di hari pertama dari bulan Muharram
dibaca Ayat Kursi 360x beserta basmallah setiap sekalinya dan di
dalamnya terdapat faidah-faidah yang tak terhingga. Kemudian setelah
selesai seluruhnya membaca do’a berikut:
اللَّهُمَّ يَا مُحَوِّلَ اْلأَحْوَالِ، حَوِّلْ حَالِى إِلَى
أَحْسَنِ اْلأَحْوَالِ، بِحَوْلِكَ وَقُوَّتِكَ يَا عَزِيْزُ يَا مُتَعَالُ، وَصَلىَّ
الله تَعَالىَ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلىَ آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ
Berkata sebgaian yang lain: Barangsiapa
membaca ayat kursi 360 x beserta basmallah di hari pertama bulan Muharram dan
membaca do’a di atas, maka dia akan terjaga dari hal-hal yang tidak disenangi
selama tahun tersebut.
4. DO’A
AKHIR TAHUN
اَللَّهُمَّ
مَاعَمِلْتُ فيِ هَذِهِ السَّنَةِ مِمَّا نَهَيْتَنِي عَنْهُ فَلَمْ أَتُبْ مِنْهُ
وَلَمْ تَرْضَهُ وَ نَسِيْتُهُ وَلَمْ تَـنْسَهُ وَحَلِمْتَ عَلَيَّ بَعْدَ
قُدْرَتِكَ عَلَى عُقُوْبَتِي وَ دَعَوْتَنِي إِلىَ التَّوْبَةِ بَعْدَ جُرْأَتِي
عَلَى مَعْصِيَتِكَ فَإِنِّي أَسْتَـغْفِرُكَ فَاغْفِرْلِي بِفَضْلِكَ.
وَمَا
عَمِلْتُ فِيْهَا مِمَّا تَرْضَاهُ وَوَعَدْتَنِي عَلَيْهِ الثَوَابَ فَأَسْأَلُكَ
اللَّهُمَّ يَا كَرِيْمَ يَا ذَا اْلجَلاَلِ وَالإِكْرَامِ أَنْ تَتَقَبَّلَهُ
مِنِّي وَلاَ تَقْطَعْ رَجَائِي مِنْكَ يَا كَرِيْمَ وَصَلَّى اللهُ عَلىَ
سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحبِهِ وَسَلَّمَ. 3×
Ya Allah apa yang telah kuperbuat dari
perbuatan yang melanggar larangan-Mu di tahun ini lalu aku belum bertaubat
darinya dan engkau belum ridho atasnya dan aku telah lupa namun belum engkau
lupakan dan engkau masih bermurah hati padaku padahal engkau kuasa untuk
menhukumku lalu engkau memanggilku untuk bertaubat setelah kelancanganku dalam
bermaksiat pada-Mu, Maka
sungguh kini aku beristigfar memohon ampunan-Mu….. maka ampunilah dosaku berkat
keutamaan-Mu
Dan apa yang telah aku lakukan di tahun ini
dari amal yang engkau ridhoi dan Engkau janjikan pahala untukku karena
amal itu maka aku memohon pada-Mu Wahai Dzat yang maha pemurah Yang memiliki
keagungan dan kemulyaan, terimalah amal itu dariku jangan Kau putus
harapanku dari-Mu wahai Dzat yang maha pemurah. Semoga rahmat dan salam tetap
tercurahkan pada junjungan kami Muhammad beserta keluarga dan sahabatnya amin.
5. DO’A
AWAL TAHUN
الحَمْدُ
لله رَبِّ العَالَمِيْنَ اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ صَلاَةً تَمْلَأُ
خَزَائِنِ اللهِ نُوْرًا وَ تَكُوْنُ لَنَا وَ لِلْمُؤْمِنِيْنَ فَرَجًا
وَفَرَحًا وَسُرُوْرًا. وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلِّمْ تَسْلِيْمًا
كَثِيْرًا.
اَللَّهُمَّ
أَنْتَ اْلأَبَدِيُّ القَدِيْمُ اْلأَوَّلُ وَعَلَى فَضْلِكَ اْلعَظِيْمِ
وَكَرِيْمِ جُوْدِكَ العَمِيْمِ اْلُمعَوَّلِ. وَهَذَا عَامٌ جَدِيْدٌ قَدْ
أَقْبَلْ أَسْأَلُكَ اْلعِصْمَةَ فِيْهِ مِنَ الشَّيْطَانِ وَأَوْلِيَائِهِ
وَاْلعَوْنَ عَلَى هَذَا النَّفْسِ اْلأَمَّارَةِ بِالسُّوْءِ وَاْلاِشْتِغَالِ
بِمَا يُقَرِّبُنِي إِلَيْكَ زُلْفَى يَاذَا اْلجَلاَلِ وَاْلإِكْرَامِ 3×
Segala puji hanya bagi Alloh SWT. Ya Allah
limpahkan rahmat-Mu kepada nabi Muhammad, Rahmat yang memenuhi semua
kekayaan-Mu dengan cahaya, dan menjadi pelapang dan kebahagiaan bagi kami serta
orang-orang mukmin. Serta limpahkanlah sholawat serta salam-Mu bagi
keluarga dan sahabat beliau. Ya Allah Engkaulah Dzat yang Maha Abadi, Dzat yang
Terdahulu dan Dzat yang Pertama, hanya pada keutamaan-Mu yang Agung dan
mulyanya kemurahan-Mu yang sempurnalah tempat meminta pertolongan. Tahun baru
ini telah datang, maka aku meminta dari-Mu penjagaan di dalamnya dari syetan
dan para pengikutnya, dan aku juga meminta pertolongan-Mu atas nafsu amarah ini
serta aku minta kesibukan yang mendekatkanku pada-Mu Wahai dzat Yang memiliki
keagungan dan kemulyaan. Dan semoga rahmat dan salam tercurah kepada junjungan
kita nabi Muhammad juga keluarga dan sahabatnya amin.
6. FADHILAH-FADHILAH
Barangsiapa yang menulis lafadz basmallah (بسم
الله الرحمن الرحيم) di awal bulan Muharram 113 x, maka
hal-hal yang dibenci tidak akan mengena kepada pembawa tulisan tersebut maupun
keluarganya. Dan barangsiapa yang menulis lafadz (الرحمن) sebanyak 50 x dan membawanya jika bertemu
dengan penguasa atau hakim yang dzolim, maka ia akan aman dari kejelekannya
7. AMALAN
ASYURO
a. Malam
Asyuro adalah malam ke 10 dari awal bulan Muharram yang didalamnya ada beberapa
kesunahan-kesunahan. Diantaranya adalah;
Membaca ayat kursi 360 x beserta basmallah
setiap kalinya. Setelah selesai seluruhnya, kemudian membaca
قُلْ
بِفَضْلِ الله وَبِرَحْمَتِهِ فَبِذَلِكَ فَلْيَفْرَحُوْا هُوَ خَيْرٌ مِمَّا
يَجْمَعُوْنَ. 48 ×
Kemudian membaca do’a
اللَّهُمَّ إِنَّ هَذِهِ لَيْلَةٌ جَدِيْدَةٌ، وَشَهْرٌ
جَدِيْدٌ، فَأَعْطِنىِ اللَّهُمَّ خَيْرَهَا وَخَيْرَ مَا فِيْهَا وَاصْرِفْ
عَنىِّ شَرَّهَا وَشَرَّ مَا فِيْهَا وَشَرَّ فِتْنَتِهَا وَمُحْدَثَاتِهَا
وَشَرَّ النَّفْسِ وَاْلهَوَى وَالشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ
Kemudian diakhiri dengan membaca do’a-do’a
dari alQuran dan mendoakan semua kaum muslimin dan muslimat setelah terlebih
dahulu bersholawat kepada Nabi Muhammad SAW.
b. Puasa
Asyuro
Dari Abi Qotadah, ditanya Rasulullah SAW
tentang puasa Asyura, beliau berkata: menggugurkan dosa setahun yang lewat
c. Meluaskan
nafkah keluarga.
Rasulullah bersabda: Barangsiapa yang meluaskan
(belanja) atas keluarganya di hari Asyuro, maka Allah akan meluaskan rizkinya
selama tahun tersebut.
d. Memperbanyak
membaca do’a-do’a khususnya hasbunallaah wani’mal wakiil, ni’mal maulaa wa
ni’man nashiir
Dan
masih banyak lagi bacaan-bacaan yang lain.
Disalin
dari sumber aslinya Kitab Ad’iyah wal A’mal ash Sholihah oleh ust. Ali Muhtar
pada arti di hadits yang pertama rasanya kok ada yang kurang yaaaa apa saya yang salah atau penulis yang kelupaan
BalasHapuspada arti di hadits yang pertama rasanya kok ada yang kurang yaaaa apa saya yang salah atau penulis yang kelupaan
BalasHapus